Breaking

Post Top Ad

Your Ad Spot

Monday, December 30, 2019

Ranah 3 Warna

Karya : Ahmad Fuadi


Judul : Ranah 3 Warna
Pengarang : Ahmad Fuadi
Tebal : 495 halaman
Kategori : Novel

Selepas dari pesantren, Alif dilingkupi banyak cita-cita, salah satunya adalah melanjutkan pendidikan di bidang teknologi, suskses seperti Pak Habibie dan kemudian hijrah ke Amerika Serikat. Namun keinginan Alif tersebut tiba-tiba dijegal fakta bahwa ia tak memiliki ijazah. Memang pada saat itu, pondok pesantren belum berwewenang untuk menerbitkan ijazah layaknya sekolah yang disubsidi pemerintah. Tapi hal tersebut tidak menggoyahkan cita-cita Alif. Ia kemudian berhasil memperoleh ijazah dengan mengikuti ujian penyetaraan.

Selanjutnya, Alif kemudian ikut ujian UMPTN dan berhasil kuliah di Bandung. Tepatnya di jurusan Hubungan Internasional. Meski tidak berhasil masuk ke ITB, tapi bagi Alif tak mengapa. Ia tetap menjalani kuliahnya dengan sungguh-sungguh. Meski ia sering mengalami masalah seperti keuangan dan semacamnya. Awalnya Alif hampir menyerah, hanya saja ia kembali teringat mantra “man shabara zhafira” yang artinya, siapa yang bersabar akan beruntung. Ia memilih unutk berjuang dan bersabar.

Pada akhirnya, Alif berhasil memperbaiki kondisi keuangannya dengan cara menulis. Bahkan dengan hasil menulis itu, ia bisa mengirimkan sedikit uang bagi keluarganya di kampung. Seiring berjalannya waktu, Alif tiba pada keberuntungannya yang pertama dimana ia terpilih sebagai mahasiswa utusan dalam program pertukaran belajar ke Benua Amerika. Alif memilih Negara Kanada. Di sana ia tinggal bersama keluarga angkat. Mereka sangat dekat. Saat tiba waktu Alif untuk kembali ke Indonesia, keluarga angkatnya di Kanada sangat sedih. Namun Alif meninggalkan janji untuk mereka, kelak ia akan kembali ke Kanada. Janji tersebut ditepatinya 11 tahun kemudian. Ia kembali berkunjung ke Kanada bersama isterinya.

No comments:

Post a Comment

KKN Desa Penari

Saat motor melaju kencang menembus hutan, Widya mendengar tabuhan gamelan. Suaranya mendayu-dayu dan terasa semakin dekat. Tiba-ti...

Post Top Ad

Your Ad Spot

Menu