Pengarang : Dewi kharisma michelia
Tebal : 208 halaman
Kategori : Novel
Sari, pegawai salon kecantikan, adalah seorang pencandu film. Ia bertemu Alek—si penerjemah DVD bajakan—saat Sari mengeluh tentang buruknya kualitas teks terjemahan di pelapak DVD.
Tak butuh waktu lama hingga keduanya saling jatuh cinta. Sari dan Alek melebur di antara riuh dan bisingnya Ibu Kota. Cinta membuat keduanya merasa begitu hidup di tengah impitan dan kerasnya Jakarta.
Namun, hidup keduanya berubah ketika Sari ditugaskan untuk memberi perawatan wajah seorang narapidana. Ia diutus pergi ke rutan tempat Bu Mirna—terdakwa kasus korupsi yang melibatkan pejabat negara—ditahan. Rutan itu berbeda dari rutan pada umumnya. Di sana Sari melihat penjara yang fasilitasnya bahkan lebih baik dari kamar indekosnya.
Sari dan Alek terlambat menyadari bahaya sedang mengancam nyawa keduanya, saat Sari secara sengaja mengambil satu keping DVD dari rumah tahanan Bu Mirna.
"Kita diminta mengumpulkan banyak-banyak pengalaman hidup, untuk jadi prasyarat bertemu dengan orang-orang paling penting di hidup kita."
Sari, pegawai salon kecantikan, adalah seorang pencandu film. Ia bertemu Alek—si penerjemah DVD bajakan—saat Sari mengeluh tentang buruknya kualitas teks terjemahan di pelapak DVD.
Tak butuh waktu lama hingga keduanya saling jatuh cinta. Sari dan Alek melebur di antara riuh dan bisingnya Ibu Kota. Cinta membuat keduanya merasa begitu hidup di tengah impitan dan kerasnya Jakarta.
Namun, hidup keduanya berubah ketika Sari ditugaskan untuk memberi perawatan wajah seorang narapidana. Ia diutus pergi ke rutan tempat Bu Mirna—terdakwa kasus korupsi yang melibatkan pejabat negara—ditahan. Rutan itu berbeda dari rutan pada umumnya. Di sana Sari melihat penjara yang fasilitasnya bahkan lebih baik dari kamar indekosnya.
Sari dan Alek terlambat menyadari bahaya sedang mengancam nyawa keduanya, saat Sari secara sengaja mengambil satu keping DVD dari rumah tahanan Bu Mirna.
No comments:
Post a Comment